twitter


  Hari ini adalah hari terakhir saya mengikuti Ujian Nasional , lega dan agak sedih rasanya. Pasalnya ,saya sudah cukup lelah karena harus belajar untuk menghadapi UN ini, dan ingin cepat-cepat selesai UN nya karena ingin melakukan beberapa hal yang tidak bisa kulakukan sebelumnya. Dan kenapa agak sedih ? karena hari ini adalah hari terakhir aku bisa belajar bersama dengan teman sekelas di bangku SMA, tidak ada lagi belajar dikelas,bareng-bareng makan ke kantin, nongkrong di depan kelas,nyanyi sambil main gitar,manjat-manjat dinding, main kartu,nonton film pakai lcd proyektor,kalau bimbel sholat dulu ke kameloh serta berjumpa dengan orang-orang baik seperti mereka. Karena semuanya pasti tidak akan bertemu lagi sampai tiba hari pengumuman kelulusan 20 Mei nanti.
  Karena hari ini adalah hari terakhir ujian dan besoknya tidak ada apa-apa lagi,aku tidak akan pulang dulu setelah selesai ujian fisika. Seperti biasa ,saya dan teman saya duduk-duduk dulu di dpr sambil ngobrol-ngobrol . Tapi kali ini hanya ada kami bertiga yang ada di dpr saat itu untuk berbincang melepas penat setelah menjawab soal UN fisika hari itu, Cahyo, Fahlevi dan saya sendiri. Ini persis dengan kebiasaan kami saat kelas X dulu,pulang sekolah bukannya langsung pulang kerumah ,ehhh kami malah duduk-duduk dulu di dpr, entah itu kami main catur atau bermain kartu  dan selalu pulang jam 3 sore (padahal jam sekolah berakhir pukul 1). Alangkah santainya kami dulu waktu jadi junior di smada.
 Semua teman-teman kelas XII yg lain sudah lama pulang, hanya kami yang tersisa disekolah dan ada beberapa teman yang lain juga dikejauhan yg belum pulang. Kami yg sedang asyik ngobrol, dipanggil oleh pak Yono satpam sekolah kami untuk datang menghampirinya,lalu kami mendatangi beliau di ruang panitia ujian nasional yang ada di gedung B. Ternyata kami bertiga disuruh makan, karena para panitia ujian mengadakan acara makan-makan seusai ujian . Wah kebetulan sekali kata kami, karena saat itu kami sedang lapar-laparnya sehabis menjawab soal-soal ujian yang cukup menguras energi. Kami bertiga pun makan dengan lahapnya, dan setelah itu guru-guru meminta kami untuk membantu membereskan ruangan, kami pun dengan senang membantu.
 “Beruntung kita tidak pula dulu tadi, ada hikmahnya kita disini” kata Cahyo.
 “Menunda itu ada baiknya juga” balas Fahlevi
 “Asalkan pada saat yang tepat dan bukan menunda hal yang baik” jawabku. Kami hanya tertawa kekenyangan seraya bersyukur.
  Saya sendiri punya kesenangan tersendiri karena kebersamaan kami bertiga, bisa membantu guru-guru, karena hal itu tidak akan saya lupakan dan akan kami rasakan lagi setelah kami lulus dan meninggalkan bangku SMA.
  Apa yang kami rasakan dan yang kami harapkan kami setelah menjalani ritul panjang di kelas XII mulai dari Try Out I,II,III ,Ujian Praktek,Ujian Sekolah hingga Ujian Nasional yang berakhir hari ini, 16 April 2014 adalah mendapatkan hasil yang baik,memuaskan dan membanggakan, serta kami ,para peserta Ujian Nasional Angkatan 2013/2014 Generasi Ke 28 SMADA bisa LULUS 100 % dan Lulus di SNMPTN dan SBMPTN yang akan datang , ammiin.