twitter


Aa... sudah lama banget ya ane ga ada nulis sesuatu di blog ini. Terakhir update postingan di sini tahun 2014 silam, lama banget ya udah ? hampir 4 tahun. Ya, postingan terakhir di blog ini ane tulis oktober 2014 saat ane  baru masuk kuliah di semester 1. Ga terasa sekarang udah hampir 4 tahun ane kuliah dan sekarang sudah berada di semester terakhir (harapannya), yaitu semester 8. Banyak yang sebenarnya pengen ane posting di blog ini mengenai aral lintang, cerita-cerita, perjalanan selama melalui masa kuliah, tapi selalu lupa atau ga sempat buat bikin tulisannya, ee.. sekali ada kesempatan kayak sekarang udah keburu di penghujung acara aje. Mungkin ane bakal tulis beberapa highlight perjalanan kuliah ane secara singkat, padat, dan tidak berisi.


  Saat kelas XI tahun 2013, kami pernah diberi tugas oleh Guru Fisika kami,Pak Rudy Hilkya untuk melakukan permainan sumpit,sangat menyenangkan memang. Ide itu berasal dari teman kami yang menunjukan ke'ahli'annya dalam menyumpit saat ada tugas untuk mempresentasikan permainan dari tiap kelompok di kelas kami.
  Kami membuat sumpitnya dari pipa pralon ukuran 1/2. anak sumpitnya (peluru/damek) dari pensil atau pulpen yang bagian bawahnya ditempeli kertas berbentuk kerucut. Lalu,kami menyumpitnya ke target yang ada pada styrofoam yang telah digambar lingkaran.
  Saat pengambilan nilai dari pelajaran fisikanya selesai,kami tetap memainkannya didalam kelas saat jam pelajaran terakhir,kosong. Namun yang menjadi target kami saat itu adalah botol minuman plastik yang diatasnya ditaruh lem korea. Kami secara bergantian menyumpit targetnya. Cukup sulit untuk menembak target yang kecil yang jaraknya hanya kurang dari 10 meter. Namun,ada dua orang yang cukup tangguh yang mampu mengenai target tersebut, mereka adalah... (saksikan di videonya) :D


Ini adalah pendapat para member Ipa5 smada p.raya gen28 mengenai kelas yang telah mereka 'huni' selama hampir dua tahun. click -> Menurut mereka, Opera itu..


  Hari ini adalah hari terakhir saya mengikuti Ujian Nasional , lega dan agak sedih rasanya. Pasalnya ,saya sudah cukup lelah karena harus belajar untuk menghadapi UN ini, dan ingin cepat-cepat selesai UN nya karena ingin melakukan beberapa hal yang tidak bisa kulakukan sebelumnya. Dan kenapa agak sedih ? karena hari ini adalah hari terakhir aku bisa belajar bersama dengan teman sekelas di bangku SMA, tidak ada lagi belajar dikelas,bareng-bareng makan ke kantin, nongkrong di depan kelas,nyanyi sambil main gitar,manjat-manjat dinding, main kartu,nonton film pakai lcd proyektor,kalau bimbel sholat dulu ke kameloh serta berjumpa dengan orang-orang baik seperti mereka. Karena semuanya pasti tidak akan bertemu lagi sampai tiba hari pengumuman kelulusan 20 Mei nanti.
  Karena hari ini adalah hari terakhir ujian dan besoknya tidak ada apa-apa lagi,aku tidak akan pulang dulu setelah selesai ujian fisika. Seperti biasa ,saya dan teman saya duduk-duduk dulu di dpr sambil ngobrol-ngobrol . Tapi kali ini hanya ada kami bertiga yang ada di dpr saat itu untuk berbincang melepas penat setelah menjawab soal UN fisika hari itu, Cahyo, Fahlevi dan saya sendiri. Ini persis dengan kebiasaan kami saat kelas X dulu,pulang sekolah bukannya langsung pulang kerumah ,ehhh kami malah duduk-duduk dulu di dpr, entah itu kami main catur atau bermain kartu  dan selalu pulang jam 3 sore (padahal jam sekolah berakhir pukul 1). Alangkah santainya kami dulu waktu jadi junior di smada.
 Semua teman-teman kelas XII yg lain sudah lama pulang, hanya kami yang tersisa disekolah dan ada beberapa teman yang lain juga dikejauhan yg belum pulang. Kami yg sedang asyik ngobrol, dipanggil oleh pak Yono satpam sekolah kami untuk datang menghampirinya,lalu kami mendatangi beliau di ruang panitia ujian nasional yang ada di gedung B. Ternyata kami bertiga disuruh makan, karena para panitia ujian mengadakan acara makan-makan seusai ujian . Wah kebetulan sekali kata kami, karena saat itu kami sedang lapar-laparnya sehabis menjawab soal-soal ujian yang cukup menguras energi. Kami bertiga pun makan dengan lahapnya, dan setelah itu guru-guru meminta kami untuk membantu membereskan ruangan, kami pun dengan senang membantu.
 “Beruntung kita tidak pula dulu tadi, ada hikmahnya kita disini” kata Cahyo.
 “Menunda itu ada baiknya juga” balas Fahlevi
 “Asalkan pada saat yang tepat dan bukan menunda hal yang baik” jawabku. Kami hanya tertawa kekenyangan seraya bersyukur.
  Saya sendiri punya kesenangan tersendiri karena kebersamaan kami bertiga, bisa membantu guru-guru, karena hal itu tidak akan saya lupakan dan akan kami rasakan lagi setelah kami lulus dan meninggalkan bangku SMA.
  Apa yang kami rasakan dan yang kami harapkan kami setelah menjalani ritul panjang di kelas XII mulai dari Try Out I,II,III ,Ujian Praktek,Ujian Sekolah hingga Ujian Nasional yang berakhir hari ini, 16 April 2014 adalah mendapatkan hasil yang baik,memuaskan dan membanggakan, serta kami ,para peserta Ujian Nasional Angkatan 2013/2014 Generasi Ke 28 SMADA bisa LULUS 100 % dan Lulus di SNMPTN dan SBMPTN yang akan datang , ammiin.



  Hari ini aku berangkat ke sekolah dengan perasaan yang cukup tenang , hal ini berkaitan dengan obrolan tadi malam dengan rosil. Aku harus bersikap tenang didepan teman-teman.
  Aku masuk melalui gerbang sekolah di achmad yani, aku berniat ingin membeli permen dulu dikantin tapi gak jadi, aku langsung menuju kelas dan sambil mendengar lagu melalui headset, aku berpapasan dengan teman sekelasku di tangga naik, mereka bilang bahwa pak rudy sudah berada di kelas tapi aku tidak terlalu cemas karena pelajaran akan dimulai pukul 7.


  Hari ini adalah hari terakhir bagi kami melaksanakan ritual ujian praktek untuk kelas XII tahun 2014 yang ditutup dengan menggambar motif khas kalimantan dan gambar pohon batang garing, beragam macam jenis batang garing yang digambar,mulai dari yang tingkatan dahannya 3,5 sampai dengan 7. Ada yang menggambarnya dalam skala kecil ada juga yang menggambarnya satu halaman penuh kertas A3 yang disediakan panitia UP. Selain itu kami juga mengumpulkan hasil buah tangan yang berupa gantungan kunci sebagai tugas akhir seni budaya.


 Gak usah terlalu dipikirkan , nanti juga akan hilang sendiri. Tapi kenapa ya ? rasanya itu susah untuk tidak memperdulikannya, selalu terlintas di benak, tapi yang jelas ini pasti akan berakhir.
 Ada kalanya dibuat senang , ada kalanya dibuat kesal , ada kalanya dibuat sedih, tapi itu tidak apa-apa, toh dia sendiri pun tak tahu.
 Jika ada untuk menyapamu ya kau pasti senang , namun jika tidak ada, tak usah terlalu dipikirkan. Memang terkadang yang kita inginkan dan yang kita harapkan tidak akan menjadi nyata, namun bila kita tidak mengharapkannya, tidak terlalu memperdulikannya malah itu yang membuat kita senang.
Apa yang akan terjadi kita tidak akan tahu , tapi berusahalah untuk baik, meskipun kau sakit.
 *sakit dalam arti sesungguhnya* :)


 Ini adalah hal yang berbeda dari apa yang sebelumnya. Karena disini aku akan memulai menulis tentang apa pun itu, mungkin dari yang tidak terlalu berarti sampai dengan yang tidak terlalu penting :D
 Tapi siapa yang peduli ? yang penting saya mengisi blog yang sudah lama berdebu dan banyak sarang laba-laba disudut-sudutnya. Guru saya pernah berkata, sebut saja Pak Rudy Hilkya bahwa sesuatu yang tidak kamu bisa akan mudah dan suka kamu lakukan jika mau memulainya dan menekuninya, itu..
 Dalam menulis , tulis saja apa yang yang ada dibenakmu , asalkan hal itu tidak mengganggu orang lain dan tidak bertentangan dengan norma agama serta tidak melanggar hak azasi tentunya, hehehe... *benarkan ? siapa peduli bahwa tulisanmu itu tidak ada yang membacanya  kecuali si penulisnya sendiri.
 Mungkin ini pembuka dari apa yang akan tertulis berikutnya, tapi tunggu saja apa ini akan terus berlangsung? Semua ini tergantung apakah saya ingin menulis sesuatu disini atau tidak, saya ingat atau tidak, atau apakah ada koneksi internet  atau tidak. Tapi yang saya harapkan dan saya upayakan adalah bisa terus berlangsung.


       Handphone adalah alat komunikasi yang tidak asing lagi bagi kita.Sebagian besar orang sangat membutuhkan benda ini, misalnya untuk berkomunikasi, bisnis, mencari informasi menggunakan internet dan masih banyak yang lainnya ,sehingga tidak jarang banyak orang yang tidak mau lepas dari handphonenya,termasuk saat berkendara di jalan raya.

HAM


 Manusia sejak dilahirkan bahkan masih dalam kandungan telah memiliki hak asasi manusia , hak inilah yang akan selalu diperjuangkan sebagai manusia.
Tidak terlepas dari sejarah lahirnya hak asasi manusia , yakni sejak dengan ditetapkannya Piagam Madinah.
  Indonesia sebagai negara yang menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia , juga menjaminnya dalam Undang-Undang Dasar yang diatur dalam pasal 28A s/d 28 J.
Begitu juga dengan saya, sebagai manusia, saya berhak salah jika dalam penulisan ini banyak kata yang tidak tepat,janggal,aneh dan sebagainya karena saya hanya seorang pemula :)